Alasan Manfaat Belimbing Itu Sehat dan Beracun

Belimbing atau biasa yang di sebut dengan star fruit, dikenal salah satu buah yang segar tentunya banyak di gemari oleh banyak orang.  Sekitar 100 gram buah belimbing, menyediakan 31 kalori yang jauh lebih rendah daripada untuk buah-buahan tropis populer lainnya. Selain itu, sejumlah nutrisi penting, antioksidan, dan vitamin mengandung sejumlah manfaat belimbing untuk kesehatan. Buah berwarna kuning ini kerap dijadikan campuran rujak, karena rasanya yang asam segar. Belimbing yang memiliki nama latin averrhoa carambola ini memiliki sejumlah gizi baik di antaranya mengandung kalori, karbohidrat, mineral, kalsium dan zat besi di dalamnya.

Manfaat Belimbing Copyright Pixabay

Meski tergolong kaya vitamin dan mineral Seperti diungkapkan laman Times of India, pada sebagian orang belimbing dapat menyebabkan keracunan dengan gejala cegukan, gangguan mental, kejang, bahkan kematian. Namun yang menarik, buah yang menyerupai bintang ini merupakan sumber serat dan vitamin C.  Untuk mengonsumsi buah ini, Anda tak perlu mengupasnya. Cukup dicuci bersih dan dipotong sesuai selera, lalu Anda bisa menikmatinya sebagai hidangan salad buah, acar, atau jus buah. Tak hanya dinikmati sebagai hidangan pencuci mulut, Anda juga perlu mengetahui beragam kandungan dan manfaat belimbing bagi kesehatan tubuh.

Belimbing mencegah berbagai penyakit dalam

Belimbing merupakan sumber vitamin B kompleks seperti folat, riboflavin, dan piridoksin (vitamin B-6) sebagai co-faktor enzim dalam metabolisme serta mendukung berbagai fungsi sintetis enzim dalam tubuh. Buah belimbing seperti yang diinformasikan oleh Recommended Dietary Allowance (RDA). Serat pada daging buah belimbing dapat merangsang gerak peristaltik tubuh. Selain itu, makan buah belimbing dapat mencegah terkena asam lambung. Belimbing juga berfungsi untuk melancarkan pencernaan seperti mencegah sembelit.

Belimbing Bisa Beracun Bagi Tubuh

Beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa mengonsumsi buah belimbing mungkin tidak dapat ditoleransi dengan baik oleh beberapa orang karena bersifat racun bagi tubuh. Orang yang memiliki kondisi ginjal normal bisa mengeluarkan toksin ini, tapi bagi mereka yang memiliki gangguan pada ginjal biasanya cenderung mengalami efek negatif dari buah ini.

Gejala keracunan buah ini termasuk cegukan, kebingungan mental, kejang dan terkadang bahkan bisa menyebabkan kematian. Mereka yang mengalami gejala kercunan awal usai mengonsumsi belimbing dimbau untuk segera mengunjungi UGD untuk mendapat cairan penetralisir.

Mengatasi  Tekanan Darah Tinggi

Belimbing juga punya kandungan elektrolit seperti kalium, fosfor, seng dan besi. Kalium merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh, yang membantu mengendalikan denyut jantung dan tekanan darah. Dengan demikian, dapat menurunkan penyakit hipertensi dengan mengkonsumsinya secara rutin.

Membantu tidur lebih nyenyak

Belimbing telah dikenal untuk membantu tidur seseorang lebih nyenyak. Belimbing yang tinggi magnesium, yang juga merupakan mineral yang membantu peningkatan kualitas dan nyenyak tidur seseorang. Belimbing juga membantu mengatur metabolisme tubuh yang dapat membantu mengurangi gangguan tidur dan mencegah terjadinya insomnia.

Menjaga rambut tetap indah

Dengan asupan vitamin C yang memadai, yang sangat manfaat bagi tubuh. Belimbing dapat memelihara kolagen dan protein penting yang ditemukan di rambut dan kulit. Serta, kandungan vitamin A pada belimbing dapat membuat rambut lembab dan sehat terjaga.

Itulah beberapa alasan mengapa kamu harus mengkonsumsi Buah belimbing yang matang membantu mengatasi gangguan pencernaan. Buah ini juga berfungsi sebagai penambah nafsu makan, bersifat diuretik, antidiare, dan penurun panas. Ekstrak yang diperoleh melalui daun tanaman belimbing juga telah digunakan dalam pengobatan diabetes. 

Id women

Prasetio Budi Guno

Share this articles